Perjuangan Kemerdekaan Syarikat Islam di Indonesia
Telah kita ketahui bahwa bangsa Indonesia sejak datangnya kaum penjajah telah berusaha menentangnya dengan jalan perang. Sekalipun kekuatan musuh tidak begitu besar, tetapi usaha untuk menentang kaum penjajah gagal.
Kegegalan tersebut disebabkan karena bangsa Indonesia pada saat itu belum bersatu dan perjuangan masih bersifat lokal. Oleh karena itu bangsa Indoensia menyusun cara perjuangan yang baru untuk melawan para penjajah.
Cara perjuangan baru tersebut disusun dalah wadah kesatuan dan persatuan nasional dalam bentuk perkumpulan-perkumpulan dan parta-partai politik yang bertujuan untuk mengusir segala bentuk penjajahan dari bumi Indonesia.Salah satu perkumpulan tersebut adalah Syarikat Islam.
Dalam hal ini umat Islam di Indonesia mempunyai andil besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan. Perjuangan tersebut terlihat dengan munculnya SDI kepanjangan dari Syarikat Dagang Islam tahun 1911 di Solo, Jawa Tengah yang dipimpin oleh H. Samanhudi. Dan pada tanggal 16 September 1912 SDI berubah nama menjadi SI singkatan dari Syarikat Islam atas prakarsa H. Umar Said Cokroaminoto.
Cokroaminoto mencoba bekerja dengan segiat-giatnya untuk memajukan Syarikat Islam. Akhirnya SI mendapat kemajuan yang gemilang, sehingga mempunyai anggota yang banyak tersebar di seluruh Indonesia.
Pada bulan September tahun 1912 Cokroaminoto serta kawan-kawannya memintakan rechtpersoon, SI jangan dianggap berbahaya. Akhirnya diperoleh juga rechtpersoon tersebut. Pada tanggal 26 Januari 1913 SI mengadakan kongres yang pertama di Surabaya.
Dalam kongres tersebut Cokroaminoto menghidupkan semangat rakyat Indonesia dan SI adalah sebagai pembimbing dan pembawa semangat baru bagi pergerakan rakyat. Sebab itu, SI lebih maju dalam perjuangannya karena lebih mengutamakan rakyat jelata.
Jika mula-mula perkumpulan itu terjelma dalam bidang perdagangan semata, maka SI selanjutnya dengan usaha Cokroaminoto telah menjadi satu partai politik yang besar dan berpengaruh hingga sekarang.
Cokroaminoto yang berjasa perjuangan kemerdekaan Indonesia. |
5 Usaha dan Jasa Cokroaminoto
Adapun usaha dan jasa-jasa Cokroaminoto adalah sebagai berikut:- Mengangkat kaum kromo yang hina-dina menjadi manusia sejati lagi terhormat.
- Mengajarkan dan memajukan rakyat dalam soal politik. Yaitu dengan terbentuknya Volksraad yang diharapkan akan menjadi tangga parlemen bagi Indonesia.
- Mengusahakan persatuan seluruh umat Islam di Indonesia dengan diadakannya kongres All Islam Hindia pada tahun 1922.
- Membela dan mempertahankan kesucian agama Islam dari penghinaan dan caci-cacian yang dilemparkan kepada Islam.
- Mengarangkan buku berjudul Islam dan Sosialisme, yang menerangkan duduk perkara sosialisme ala Islam yang sebenar-benarnya menurut teori dan praktek.